Di tempat baru ini..
Hari ini adalah hari pertamaku masuk sekolah baru ini, kelas baru ini, bertemu dengan teman-teman baru, dan lingkungan ini benar-benar masih asing bagiku ! Dengan rasa malu yang bertumpuk untuk hari pertama itu, aku hanya bisa bersikap diam saja. Hari pertama sekolahku itu, aku masih memakai seragam sekolah yang lama. Dengan wajah polos, aku berjalan memasuki sekolah dengan temanku. Aku merasakan begitu banyak pasang mata yang sedang mengamatiku selama aku berjalan menuju ruang BK.
Sesampainya di ruang BK, aku menunggu kira-kira 15 menit sampai bel tanda masuk sekolah berbunyi. Di ruang BK itu ada 4 anak baru termasuk aku, dan 3 lainnya itu adalah temanku sendiri. Ketika jam menunjukkan pukul 07.10 aku dan 3 temanku itu diantar menuju kelas baru masing-masing, barulah aku yang diantarkan ke kelasku.
Sesampainya di depan kelas itu, aku mulai merasakan nervous. Ada perasaan takut malu ragu bercampur menjadi satu, yang sempat membuatku mengeluarkan kata-kata "Ngga mau masuk bu, malu". Namun apa dayaku? Aku yang memilih kelas ini. Akhirnya aku menguatkan mental untuk masuk ke dalam kelas, lalu aku memandang wajah-wajah yang ada di kelas itu.. Setelah memperkenalkan diri, akupun mengambil duduk di pojok belakang. Namun...
Untuk kamu orang yang bisa mencuri perhatianku..
Dari bangku paling pojok itu, tanpa sengaja mataku menangkap sosokmu. Meskipun hanya dari samping, namun entah kenapa mataku ini selalu ingin memperhatikanmu lebih dekat. Namun aku tau itu tak mungkin bisa aku lakukan di hari pertamaku masuk kelas ini. Setiap kali aku ada kesempatan, tahukah kamu? Aku selalu berusaha melihat wajahmu meskipun hanya sekilas.Ber-kacamata, berkulit putih, ber-muka misterius. Ya, itu lah KAMU ! Orang pertama yang bisa mengambil fokus tatapan mataku di sekolah baruku ini.
Aku memang tak butuh banyak waktu untuk adaptasi. Tapi aku butuh waktu untuk menyapamu. Di hari ketiga, aku mulai memberanikan diri untuk menyapamu. Dan ketika itu adalah pertama kalinya aku bisa memperhatikan senyum manismu, suara lembutmu, renyah tawamu, dan telapak tanganmu yang besar itu menyalamiku. Sempat merasa salting ketika kamu memegang tanganku. Dan beruntunglah aku, mulai saat itu aku bisa dekat denganmu :)
Untuk kamu yang kini mulai sering menghantuiku...
Aku memang belum merasakan sesuatu yang lebih dari perasaan "sekedar suka". Tapi mungkin perasaan suka itu bisa berubah menjadi sebuah perasaan yang lebih, dan memunculkan sebuah harapan besar dalam hidupku yaitu, untuk memilikimu dan menjadi pemilik hatimu yang akan menghiasi hidupmu dengan cinta tulus dari hatiku (´▽`ʃ♥ƪƪ)
with love :*
DJB my sipit(╯3╰)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar